Langsung ke konten utama

Dunia dan Lingkungan

Jika telah didapati sebuah hal yang manis lalu dipandang maka kemungkinan akan menjadi berkah. Jika sesuatu hal membuat hati sakit, boleh jadi kita harus menjauhi dari semua hal tersebut. Perlu diketahui masuk dalam lingkungan yang agak asing membuat kita sakit. Sebaliknya jika sudah paham dengan lingkungan, maka akan nyaman saja berkreasi. Juga perlu diketahui bahwa tidak semua orang yang tidak suka keramaian adalah apatis pada sekitar, boleh jadi dia suka kesendirian dan meminimalisir interaksi pada manusia yang sering berbuat onar atau suka berbohong. Lalu jika orang yang disebut negatif tersebut bertemu dengan lingkungan yang sesuai dengan dia, maka kemungkinan dia akan mengeluarkan sesuatu yang jarang orang ketahui. Dia akan mengeluarkan sifat aslinya.

Dunia ini begitu sesak di pandangan orang yang sempit, kecuali orang tersebut banyak membaca buku dan diskusi, boleh jadi ia akan berpandangan sangat hebat dan luas. Kita juga tidak bisa memaksakan kehendak hati pada orang lain, sebab ini sesuatu hal yang privasi. Bahkan bisa menghantam aturan hak asasi manusia. Ini yang saya khawatirkan. Namun jika sesuatu itu perlu di segerakan dengan prinsip yang mulia, maka harus dilaksanakan, jangan pedulikan pada rintangan menghadang. 


Jika ingin nyaman hidup, jangan lupa sholat dan bersyukur atas nikmat yang sudah didapatkan. Allah bersama pada manusia berjiwa kuat dan lemah, dengan syarat manusia yang lemah itu takut padaNya bukan sebaliknya. Menjadi manusia seutuhnya yang beradab perlu usaha keras. Usaha cerdas perlu juga dukungan dari siapapun.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Audit

Audit. Ya, pekerjaan itu harus saya lakukan dalam 2 bulan ini. Audit yang wajib ke lokasi kerja. Mencari informasi detail tentang sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dan lainnya. Ini foto kenang-kenangan. Tanggal 15 s.d 17 Bulan Mei 2023. Dilaksanakan dengan penuh semangat.  Transitnya di Jakarta. Kota yang penuh perjuangan dan sebentar lagi hendak dialihkan ke Penajam Paser Utara

Tiap Manusia Adalah Guru

Kurang lebih seperti ini apa yang saya kerjakan di Minggu hari. Bersama anak. Nonton Upin dan Ipin.  Anak sedang nonton. Saya lanjutkan menulis. Memang seru jika asyik dalam kegiatan yang berbeda. Lokasi sama kegiatan yang beda. Anak memang suka Upin dan Ipin. Saya suka nulis. Anak senang saya juga senang. Semua berjalan lancar. Capek duduk kami berdiri. Capek nonton kami pulang. Sederhana sekali. Kalau ini suasana tempat duduk. Sebelahnya taman prestasi. Banyak anak bermain. Cukup seru. Dan juga rapi. Pagi ini begitu cerah. Tidak mendung. Tidak juga gerimis. Cukup nyaman dijalani.  Sebenarnya saya ingin menulis sekaligus membaca. Tapi tak apa. Satu-satu dikerjakannya. Itu akan lebih baik. Setelah hari Pahlawan banyak sekali acara pemerintah kota Surabaya. Ada jalan kaki dan bagi doorprize hadiah tentunya. Dalam rangka hari Pahlawan tentunya. Suasana meriah jika di Kota Surabaya apalagi jika hari Minggu pagi dan malam minggu. Semuanya ingin santai setelah penat

Duduk Lama Untuk Uang

Duduk belama-lama itu tidak bagus, menyebabkan sakit pinggang dan punggung, saya pernah merasakan itu. Maka dari itu, duduk lama tidak disarankan, bikin sakit saja. Tubuh perlu rehat jika dalam sebuah posisi tertentu. Perlu peregangan dalam tubuh. Perlu sesuatu yang fresh. Kita dan kalian, semua perlu istirahat. Apalagi banyak sekarang pekeja kantoran di landa obesitas. Banyak makan, lupa olahraga. Ada yang beruntung, dia tidak olahraga, dia suka duduk, tapi ingat dengan peregangan, akhirnya tubuhnya ya biasa saja, tidak ada yang istimewa, tidak seperti atlet, tapi biasa saja. Saya ingat Bapak Loo Keng Hong pernah bicara, ia tidak olahraga, dia suka meganalisa, kehidupan sehari-harinya adalah membaca laporan keuangan perusahaan, sebab ia adalah investor. Jika suka dengan perusahaan tertentu, boleh jadi ia akan rogoh kocek uang yang banyak untuk investasi jangka lama di perusahaan tersebut. Investor dan pekerja kantoran punya kesamaan, sama-sama berpikir untuk menjadikan diri dan dunia